Masjid-masjid itu bisu
Diburu penyesalan
Di bawah bulan yang biru
Menunggu azan dikemandang
Ada yang tiba-tiba datang
Apa kau?
Yang mengendap lembab
Yang menderang kenang?
Debu dan pasir jalan pantai utara
Membisik namamu pada bola mata
Seperti nasihatmu yang getir
Seperti pergimu yang satir
Perempuan bujangga
Kau tak usah mampir
Seperti kumpulan rencana
Yang pelan-pelan mangkir
Pati, 20 Februari 2022
Tidak ada komentar:
Posting Komentar