Kita memang sedang hancur
Kita memang terseok menyusuri nafas ini
tapi mengapa ingin diakhiri?
Padahal sang kupu-kupu malam dengan begitu naif berkata bahwa Tuhan menyayanginya
Cukup dengan memberi minum anjing dengan selop sepatu
Dia bisa menyambung nyawa dengan hina dan masuk surga
Biarkan semuanya berlalu
Biarkan Dia mempermainkan kita sesuka-Nya
Mari saling menopang dan berdiri bersama
13 September 2011
jangan Putus Asa

tentang penulis (Amry)
Saya lahir dan tumbuh remaja di kota Tanjung Redeb, Kalimantan Timur. Gemar menulis sejak sekolah dasar, dan pelan-pelan berkesenian secara suka-suka. Selain di sini, tulisan saya telah terbit dalam beberapa buku antologi bersama dan empat buku pribadi. Buku saya secara mandiri adalah Malam Spesial (kumpulan cerpen), Antara Langit dan Maratua (novel), Dampamu (kumpulan puisi), dan Kemarau di Sei Lesan (kumpulan cerpen). Karya-karya lainnya tersebar dalam berbagai media dan platform, dapat ditemui dengan kata kunci "Amry Rasyadany". Saya terbuka untuk diskusi, kolaborasi, dan terlibat dalam berbagai kegiatan seni dan sastra yang menyenangkan. Sila hubungi saya via surel arasyadany@yahoo.com.
Sastra
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar