28 Januari 2019

Jiwa-Jiwa yang Melayang

Jadi inilah beradanya
Aku di bumi tak jua lebih dari budak sahaya
Pernah memang dulu kau bakar
   unggun-unggun sajak di dadaku
Kini habis itu tinggal abu

Kupasang sendiri, belenggu di leherku
Untuk mengisi aku, mengisi saku
Krana lelaki tak boleh begitu,
   mengiba-ibu

Seperti rakyat, tulisanku adalah baut berkarat
Seperti lagu, jiwaku jiwa jibaku, jiwa babu

     Jakarta, 28 Januari 2019

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Toko Buku LNTRA
Hak Cipta Isi © Amry Rasyadany. Diberdayakan oleh Blogger.